Menjadi guru yang bisa menginspirasi peserta didik
Menjadi guru yang bisa menginspirasi peserta didik dan orang lain tentu menjadi impian bagi seluruh guru di Indonesia, tidak terkecuali guru yang ada di satuan pendidikan SMA IT Insan Cendekia Payakumbuh. Guru yang menginspirasi adalah guru yang menjadikan profesinya melebihi sekadar pekerjaan, tugas, atau rutinitas. Guru yang menginspirasi biasanya adalah mereka yang menjadikan profesinya sebagai panggilan hidup mereka. Guru semacam ini biasanya dengan mudah menyumbangkan waktu, tenaga, cinta, dan sumber daya yang ia miliki sebagai cara dan peluang terbaik untuk menjadi saksi pencapaian terbaik peserta didiknya. (laman mediaindonesia.com)
Untuk mewujudkan ini tidaklah mudah ibarat membalikkan telapak tangan, butuh effort dan kerja keras untuk menuju hal demikian. Pada era sekarang ini yang segalanya serba teknologi, seorang guru harus bisa menyesuaikan metode mengajar yang digunakan di kelas dengan menggunakan teknologi tanpa mengabaikan nilai-nilai keislaman sehingga pembelajaran yang diberikan menarik dan sesuai dengan kodrat zaman peserta didik saat ini. Sangat tidak relevan lagi ketika guru selalu menggunakan metode ceramah sebagai metode mengajar di kelas yang terkesan masih monoton, ini bisa menyebabkan peserta didik menjadi bosan, jenuh, dan mengantuk ketika proses pembelajaran
Saat ini pemerintah tengah menggencarkan implementasi penggunaan kurikulum merdeka, atau lebih dikenal dengan istilah merdeka belajar yang digagas oleh mas Menteri Nadiem Anwar Makarim. Dari data yang dirilis Kemendikbud tertanggal 28 Agustus 2023, hampir 70 % satuan pendidikan di seluruh Indonesia sudah menerapkan kurikulum merdeka (laman kemendikbud.go.id). dan ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi guru bagaimana menghadirkan pembelajaran yang menarik yang berpusat kepada peserta didik.
Bagaimana solusi untuk bisa menghadirkan pembelajaran yang menarik dan berpusat kepada peserta didik ?
Pada 18 hingga 20 Desember 2023, satuan pendidikan SMA IT Insan Cendekia Payakumbuh mengadakan IHT (in house training) dengan tujuan meningkatkatkan kompetensi dan kapabilitas guru dalam mendidik mengundang narasumber yang ahli dan berprestasi dibidangnya. Diantara adalah Bapak Roby Setia Pramana (Guru Duta Teknologi Sumatera Barat), Ibu Refnita (Pengawas berprestasi Dinas Pendidikan Sumatera barat), dan Ibu Lisa Lazwardi (Kepala Sekolah Inspiratif pada ajang apresiasi GTK 2023).
Turut hadir dan membuka kegiatan ini pimpinan ICBS payakumbuh Ustad Roni Patihan, Lc. Dalam sambutannya Ustadz Roni menyampaikan, “pada zaman saat ini yang serba teknologi guru harus mampu menghadirkan teknologi, kreativitas, dan inovasi dalam pembelajaran agar bisa menghadirkan pembelajaran yang menarik untuk peserta didik agar suasana di dalam kelas lebih hidup dan menyenangkan, dan untuk menciptakan hal demikian maka akan sangat relevan dengan kegiatan IHT kita sekarang,” ungkap Ustadz Roni.
Adapun poin yang disampaikan oleh narasumber pada kegiatan pelatihan selama 3 hari ini, Pertama, setiap anak memiliki pribadi yang unik dan istimewa, oleh karena itu guru harus menghargai, mampu menggali potensi yang ada dalam diri mereka, dan menumbuhkan semangat luar biasa dalam memberikan dukungan. Kedua, guru harus bisa memanfaatkan platform merdeka mengajar yang telah disediakan oleh pemerintah sebagai ajang belajar dan juga menggunakannya ketika mengajar di kelas, platform ini juga telah disediakan aplikasinya yang bisa diunduh oleh para guru di Playstore. Pada platform ini sangat banyak inspirasi, strategi mengajar yang bisa dipelajari dan diimplementasikan oleh guru di dalam kelas sehingga bisa menghadirkan pembelajaran yang menarik bagi peserta didik. Ketiga, pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi juga sudah menyediakan platform rapor pendidikan yang terintegrasi dengan perencanaan berbasis data (PBD) yang bertujuan untuk membantu membenahi dan meningkatkan mutu pembelajaran sesuai dengan kebutuhan masing-masing satuan pendidikan.
Referensi :
https://mediaindonesia.com/opini/614232/guru-yang-menginspirasi
Tag:guru, ICBS, inspirasi, pesantrenterbaik, prestasi