Santri ICBS Raih Medali Perunggu di Olimpiade Bahasa Arab Nasional 2025

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh santri Insan Cendekia Boarding School (ICBS) pada ajang Olimpiade Bahasa Arab (OBA) tingkat Nasional 2025. Salah seorang santri, Atharauf Bian Alvaro Siregar, berhasil meraih medali perunggu setelah melalui proses seleksi panjang dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional.
Kabar ini disambut penuh syukur oleh Ustadzah Halimatussa’diah, M.Pd., pembimbing sekaligus pendamping lomba. Ia mengungkapkan bahwa prestasi ini bukan hanya hasil kerja keras santri, tetapi juga dukungan penuh dari pihak lembaga. Dalam keterangannya, beliau menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Mudir, jajaran pimpinan, serta seluruh ustadz dan ustadzah yang telah memberikan motivasi hingga santri berhasil melaju ke tingkat nasional dan meraih peringkat medali perunggu.
Menurut Ustadzah Halimatussa’diah, proses persiapan dilakukan secara maksimal sejak tahap awal. Pembinaan intensif berlangsung dari pagi hingga malam, membahas berbagai materi seperti nahwu, sharaf, dan latihan soal. Tantangan terbesar justru muncul pada kendala teknis di hari perlombaan, terutama jaringan internet karena seluruh peserta menggunakan perangkat digital secara bersamaan. Namun, dengan kesabaran dan rasa syukur, kompetisi dapat dijalani hingga meraih hasil terbaik.
Beliau menyebut bahwa salah satu kelebihan utama Atharauf adalah ketaatan, kesungguhan dalam belajar, serta konsistensi dalam menghafal kosa kata tanpa banyak mengeluh. Ke depan, beliau berharap agar santri tetap rendah hati dan terus meningkatkan kemampuan. Ia juga menyampaikan harapan agar kualitas pembelajaran Bahasa Arab di ICBS semakin berkembang, sehingga lebih banyak santri mampu menguasai bahasa Arab, mengikuti perlombaan, bahkan melanjutkan studi ke Timur Tengah.
Sementara itu, Atharauf sendiri mengaku tidak menyangka ketika namanya diumumkan sebagai peraih medali perunggu nasional. Sebelum lomba, ia meminta doa kepada keluarga, dan ketika hasil dibacakan, ia merasa sangat senang dan bangga. Proses menuju tingkat nasional menurutnya cukup berat karena harus fokus belajar pagi, siang, dan malam, namun ia tetap semangat berkat motivasi dari para ustadz dan ustadzah.
Atharauf juga menceritakan momen berkesan selama perjalanan kompetisi. Pada tahap seleksi sekolah, ia sempat merasa tidak akan lulus, namun justru berhasil melangkah hingga seleksi komplek dan mendapat kesempatan bepergian keluar daerah. Pengalaman mengikuti lomba di Jakarta menjadi hal yang tidak terlupakan baginya—mulai dari tinggal di kamar yang nyaman bersama peserta dari berbagai provinsi, suasana lingkungan yang tentram, hingga pengalaman pertama bepergian melalui bandara dan naik pesawat.
Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada Ustadzah Halimatussa’diah yang tidak hanya membimbing akademik, tetapi juga membantu mengurus berbagai kebutuhan seperti pemesanan tiket, transportasi, hingga menyediakan makanan agar tetap kuat belajar. Selain itu, dukungan dari Ustadz Chairuddin selaku pimpinan komplek turut memfasilitasi selama perjalanan dan kegiatan lomba. Bagi Atharauf, prestasi ini menjadi awal untuk mengenali kemampuan diri. Ia menegaskan bahwa melalui pengalaman ini, ia dapat melihat potensi dan arah pengembangan dirinya ke depan.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa pembinaan Bahasa Arab di ICBS terus berkembang, tidak hanya pada aspek akademik namun juga mental, karakter, dan keberanian bersaing di tingkat nasional. Semoga pencapaian ini menjadi motivasi bagi seluruh santri ICBS untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama lembaga di berbagai ajang berikutnya.
Prestasi ini sekaligus menjadi cerminan nyata dari visi ICBS, “Mewujudkan Generasi yang Cerdas, Islami, Mandiri, dan Berprestasi.” Melalui pembinaan yang terarah, dukungan lembaga yang menyeluruh, serta kesungguhan santri dalam menuntut ilmu, ICBS terus berkomitmen melahirkan generasi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga berkarakter, berakhlak, dan siap berkontribusi bagi umat dan bangsa. Semoga keberhasilan ini menjadi langkah awal menuju pencapaian-pencapaian gemilang berikutnya.
