Iklila El Rufaida; Terus Bergerak, Meskipun Harus Merangkak
Iklila El Rufaida adalah salah satu santri berprestasi di ICBS. Anak perempuan dari pasangan bapak Hansardi dan ibu Atirah ini adalah anak yang memiliki daya juang yang tinggi dan tidak mudah menyerah. Iklila yang sekarang tengah duduk di kelas 9 di komplek Global Putri ini memiliki banyak prestasi yang membanggakan.
Iklila tergabung dalam KSN IPA di ICBS. KSN menjadi wadah yang mampu menjawab kegemaran Iklila di bidang IPA, khususnya bidang Biologi. Perlombaan-perlombaan yang diikutinya pun tak jauh-jauh dari bidang yang digemarinya ini. Terakhir, Ia memperoleh juara 2 Olimpiade Biologi yang diadakan di SMAN 2 Payakumbuh dalam ajang FLASHCO.
Tetaplah bergerak meskipun harus merangkak, karena hidup harus terus maju, inilah motto yang dipegang oleh Iklila. Dalam mendapatkan prestasi yang membanggakan ini, tentu jalan dan prosesnya tidaklah mudah. Kesibukan sebagai seorang santri kelas 9 yang harus mempersiapkan sekolah lanjutan di tingkat menengah atas, kepadatan kegiatan di asrama, jadwal latihan yang cukup padat, hingga merasa pesimis dan insecure. Akan tetapi, dengan motto yang terus dipegangnya dengan erat, segala kesulitan bisa diatasinya. Ia percaya bahwa hidup adalah tentang perjalanan. Kita tak pernah benar-benar kalah jika kita tak pernah berhenti.
Kesulitan-kesulitan yang dirasakannya, dianggap Iklila sebagai bumbu-bumbu perjuangan dalam menggapai mimpi. Menghadapi kesulitan ini, ia mengatasinya dengan belajar mengatur waktu, skala prioritas, dan belajar dari kegagalan yang pernah dialami. Berkat dukungan dari pelatih, semangat untuk terus mencoba, dan dukungan dari orang tuanya, Iklila tampil percaya diri dan mampu meraih prestasi yang gemilang.
Iklila tercatat pernah menjadi semi-finalis Oimpiade IPA JSCO UNP di tingkat provinsi, finalis Olimpiade Biologi Batik Birru SMAN 1 Padang Panjang di tingkat provinsi, Grand Finalis Cerdas Sains Padang Tv di tingkat kabupaten, dan peraih juara 2 Olimpiade Biologi SMAN 2 Payakumbuh tingkat provinsi.
“Jangan takut untuk mencoba. Jika kali ini kita gagal, kita coba lagi ketika ada kesempatan. Karena, tidak ada kemenangan yang hadir tanpa adanya perjuangan dan kegagalan.” Ungkap Iklila.